“ Kesuksesan itu bisa dicapai dengan uang “
Kalimat itu muncul ketika saya sedang berjalan menuju sekolahan. Dan bertemu dengan seorang pengamen jalanan. Kejadian itu sekitar 2 hari yang lalu. Merasa rendah, bukan penyakit. Tapi suatu penderitaan yang hanya bisa diobati dengan beberapa tetes air ata kebahagiaan dan sesuap kesenangan. Meskipun sedikit, tapi itulah yang dinamakan kebahagian.
Melihat dia begitu bekerja keras untuk hidupnya, membulatkan tekat saya untuk bertanya sebentar
“Dek… nggak capek ngamen?” ( mengapa saya panggil dek, pasti pembaca lebih paham! )
“Dibilang capek ya capek mas…. Tapi tuntutan perut!”
Bagus! Kata itulah yang sebenarnya saya tunggu dan saya memang cari. Mengapa demikian? Kata-kata itulah penggambaran sederhana dari kata sukses yang saya katakan. Sukses berarti luas. Dan pasti, ujung-ujungnya adalah masalah kepuasan.
Sukses perut memang nomor satu. Dimana itu adalah modal awal untuk kita melakukan sesuatu dan membuatnya menjadi lebih sukses.
Tidak usah munafik! Uang, apalagi di zaman serba duit seperti ini adalah kunci sukses. Mau apa, tinggal sebut. Dan sim salabim, sekejap menjadi dan terwujud! Tak heran, bila adik Vetty Vera, Alam menyanyikan lagu berjudul Duit.
Sukses tanpa uang adalah hal yang paling bodoh dan bertele-tele menurut saya. Mengapa? Karena menurut saya tidak sejalan! Dan tidak realistis.
Terus, bagaimana dengan kalimat, “ Kesuksesan adalah buah manis dari perjuangan ”?
Saya tidak bisa menjawab, hanya bisa melanjutkan, kesuksesan adalah buah manis dari perjuangan dimana perjuangan akan berhasil dengan adanya uang atau modal. Mungkin jika pembaca ingin mempertegaskan pada saya tentang masalah ini ( karena tidak se-paham ) silakan… saya tunggu….
Terima kasih
Kalimat itu muncul ketika saya sedang berjalan menuju sekolahan. Dan bertemu dengan seorang pengamen jalanan. Kejadian itu sekitar 2 hari yang lalu. Merasa rendah, bukan penyakit. Tapi suatu penderitaan yang hanya bisa diobati dengan beberapa tetes air ata kebahagiaan dan sesuap kesenangan. Meskipun sedikit, tapi itulah yang dinamakan kebahagian.
Melihat dia begitu bekerja keras untuk hidupnya, membulatkan tekat saya untuk bertanya sebentar
“Dek… nggak capek ngamen?” ( mengapa saya panggil dek, pasti pembaca lebih paham! )
“Dibilang capek ya capek mas…. Tapi tuntutan perut!”
Bagus! Kata itulah yang sebenarnya saya tunggu dan saya memang cari. Mengapa demikian? Kata-kata itulah penggambaran sederhana dari kata sukses yang saya katakan. Sukses berarti luas. Dan pasti, ujung-ujungnya adalah masalah kepuasan.
Sukses perut memang nomor satu. Dimana itu adalah modal awal untuk kita melakukan sesuatu dan membuatnya menjadi lebih sukses.
Tidak usah munafik! Uang, apalagi di zaman serba duit seperti ini adalah kunci sukses. Mau apa, tinggal sebut. Dan sim salabim, sekejap menjadi dan terwujud! Tak heran, bila adik Vetty Vera, Alam menyanyikan lagu berjudul Duit.
Sukses tanpa uang adalah hal yang paling bodoh dan bertele-tele menurut saya. Mengapa? Karena menurut saya tidak sejalan! Dan tidak realistis.
Terus, bagaimana dengan kalimat, “ Kesuksesan adalah buah manis dari perjuangan ”?
Saya tidak bisa menjawab, hanya bisa melanjutkan, kesuksesan adalah buah manis dari perjuangan dimana perjuangan akan berhasil dengan adanya uang atau modal. Mungkin jika pembaca ingin mempertegaskan pada saya tentang masalah ini ( karena tidak se-paham ) silakan… saya tunggu….
Terima kasih
0 komentar:
Posting Komentar